DIBATALKANNYA TARIF KERETA API
Masyarakat pengguna jasa kereta api dengan tarif ekonomi dan ekonomi AC menyambut gembira kebijakan pemerintah menunda kembali kenaikan tarif kereta api. "Saya gembira menyambut keputusan ini, menurut saya kenaikan tarif belum tepat diberlakukan karena pelayanannya masih kurang memadai," kata salah seorang warga Depok, Besty. Dia menjelaskan, jadwal kereta masih kerap mengalami keterlambatan dan kondisi kenyamanan di dalam kereta juga belum optimal, khususnya ekonomi.Selain itu di saat sejumlah harga pangan melambung tinggi kenaikan tarif kereta api sangat memberatkan warga."Karena itu saya menghargai keputusan pemerintah yang mendengarkan keluhan warga dan menunda kenaikan tarif," katanya. Dia juga menambahkan, kenaikan tarif bisa saja dilakukan pemerintah jika pelayanan yang diberikan juga dioptimalkan. "Sejauh ini saya melihat masih banyak sekali permasalahan, signal sering mengalami gangguan, kereta mogok, jadwal kereta kadang masih telat dan lain sebagainya," katanya.
Warga lainnya yang sama-sama tinggal di Depok, Siti mengatakan dirinya berharap pemerintah di kemudian hari tidak terlalu besar menaikkan tarif kereta api. "Peningkatannya jangan terlalu besar sehingga tidak memberatkan warga, yang terpenting pelayanannya juga harus diperhatikan," katanya. Keputusan untuk menunda kenaikan tarif antara lain dilakukan dengan mempertimbangkan kenaikan harga beberapa bahan pokok dan tingginya kebutuhan masyarakat akan moda transportasi massal yang murah. Meski demikian, tidak bisa dipastikan sampai kapan penundaan kenaikan tarif kereta api kelas ekonomi tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar